INFOKU, BLORA - Menu MBG di SDN 1 Sidomulyo yang berupa ubi-ubian rebus, seperti jagung dan kentang ditolak oleh wali murid dan siswa.
Hal ini diungkapkan oleh guru kelas 6 SDN 1 Sidomulyo, Woro Sri
Muryowati.
Menurutnya, pihak sekolah hanya
menampung aspirasi dari wali murid, dan siswa yang merasa
menu tersebut tidak memenuhi standar.
“Kemarin yang dikembalikan itu ubi-ubian rebus. Itu yang menolak bukan sekolah tapi wali murid, bahkan dari siswa itu sendiri,” jelasnya.
Lanjutnya menjelaskan, keluhan dari wali murid kepada SPPG Sidomulyo dikarenakan kekhawatiran terhadap anak mereka jika mengonsumsi menu itu.
“Orang tua murid juga khawatir terhadap menu tersebut.
Masa iya anak kecil di menu seperti ini nanti tersedak gimana?, Mereka sih
takutnya begitu,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SPPG Dapur Sidomulyo, Andrian menjelaskan terkait
menu dengan variasi tersebut diperbolehkan.
“Sebenarnya tidak ada aturan menu seperti itu dilarang atau
diperbolehkan,” imbuhnya.
Baca juga : Sebanyak 955 Porsi MBG SMPN 1 Blora Dikembalikan, Imbas Dugaan Keracunan
Dia mengklaim, takaran tersebut sudah sesuai dengan takaran gizi.
“Semua sudah sesuai prosedur dan sudah dicek oleh ahli gizi. Seperti ada
protein, ada karbohidrat dan ada buah,” ujarnya.
Dia mengakui, pihaknya juga menerima aspirasi dari sekolah dan langsung mengevaluasi
menu sebelumnya.
Baca juga : Sebanyak 204 Siswa SMPN 1 Blora Diduga Keracunan, Usai Santap Menu MBG Rica Ayam
“Pasca menu itu mendapat kritikan, kami langsung evalusi dan menerima masukan masukan dari wali murid,” pungkasnya. (Endah/IST)


0 Comments
Post a Comment