Warga Keluhkan Proyek Jalan Senilai Rp 3,1 M Penyebab Akses Pasar Jepon Terhambat

INFOKU, BLORA – Akhirnya proyek peningkatan jalan di ruas Jepon-Bogorejo-Batas Kabupaten Tuban, Kabupaten Blora, dipastikan molor dari target. 

foto : IST   

Keterlambatan ini mengakibatkan mobilitas warga menuju Pasar Jepon terganggu akibat antrean kendaraan yang mengular.

Berdasarkan papan informasi di lokasi, proyek senilai Rp 3,176 miliar ini digarap oleh CV Nara Djaja.

Pekerjaan jalan cor beton sepanjang 1.010 meter tersebut seharusnya selesai pada 15 Desember 2025 setelah masa pengerjaan 103 hari kalender.

Baca juga : Wow .... DPRD Blora Kecewa Proyek Jalan Jepon - Bogorejo Molor

Namun, hingga Sabtu (20/12/2025), aktivitas pekerja masih terlihat di lokasi.

Sebagian sisi jalan tampak belum dicor beton, sehingga sistem buka-tutup jalan masih diberlakukan.

“Mobilitas warga untuk menuju ke pasar Jepon ya terhambat, karena harus antre untuk menggunakan jalan yang sedang dalam pembangunan tersebut,” ujar salah seorang warga setempat, Ahmad (35) pada pers.

Ahmad menuturkan, keterlambatan pengerjaan ini memaksa para pekerja melakukan lembur hingga pagi hari guna mengejar ketertinggalan.

Hal ini memicu keluhan karena jalan tersebut merupakan akses utama warga Bogorejo menuju pusat perdagangan.

“Kan itu pengerjaannya sudah telat, harusnya tanggal 15 Desember selesai kalau sesuai dengan papan informasi, tapi sampai saat ini masih ada pengerjaan. Bahkan pekerja juga harus lembur sampai pagi untuk melakukan pengecoran jalan,” kata dia.

Baca juga : Kontraktor Terkena Denda Rp 170 Juta, Imbas Proyek Pembangunan Embung Karangjati Molor

Selain menghambat mobilitas, proyek yang belum tuntas ini juga membahayakan pengguna jalan.

Ahmad menyebut, ketiadaan urukan tanah di bahu jalan atau borem telah memicu terjadinya kecelakaan.

“Sepanjang jalan area kampung baru belum diborem juga, kemarin sudah ada truk hebel yang terguling,” ucap Ahmad.

Hingga berita ini dimuat, pengerjaan masih terus dikebut untuk menyelesaikan sisa pengecoran di ruas jalan yang menghubungkan wilayah Blora dengan perbatasan Tuban tersebut.(Endah/IST)