Penerbangan Menuju Bandara Ngloram Pindah ke Pondok Cabe


INFOKU, BLORA - Bandara Halim Perdanakusuma ditutup per 1 Januari karena adanya revitalisasi berdampak pada rute penerbangan ke sejumlah tempat.

Salah satunya rute penerbangan maskapai Citilink dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Bandara Ngloram Blora, ataupun sebaliknya.

Bupati Blora, Arief Rohman mengungkapkan dampak dari penutupan Bandara Halim Perdanakusuma tersebut, maka rute penerbangan dari ataupun menuju Bandara Ngloram akan dipindah ke Bandara Pondok Cabe.

Baca Juga : Kades di Blora Pulang Naik Bus, Usai Insiden Buka Pintu Darurat Pesawat Citilink

"Ini info terbaru dialihkan ke Pondok Cabe, mulai Januari ini. Ini saya sudah koordinasi dengan Citilink untuk memastikan," ucap Arief Rohman saat ditemui Kompas.com di Kantor Bupati Blora, Kamis (30/12/2021).

Menurut dia, pengalihan rute penerbangan tersebut dianggap tidak akan mengurangi minat para calon penumpang untuk menggunakan moda transportasi udara itu.

"Saya kira kalau masih di Pondok Cabe enggak (mempengaruhi), karena masih dekat dan masih prospek juga," kata dia

 Untuk diketahui, Bandara Halim Perdanakusuma akan ditutup mulai 1 Januari 2022.

Penutupan ini hanya sementara waktu dalam rangka revitalisasi.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengatakan, penerbangan pesawat udara sipil atau komersil yang saat ini beroperasi di Bandara Halim Perdanakusuma akan dipindahkan operasionalnya ke sejumlah bandara lain.

"Operasionalnya akan dipindahkan ke Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Pondok Cabe, dan Bandara Budiarto Curug," Jelasnya dalam keterangan persnya.

Baca Juga : Pria Tua di Cepu diberi Jaket yang Dipakai Presiden Jokowi

 Meski demikian, Adita belum bisa menyebut waktu pasti pemindahan penerbangan komersil dari Bandara Halim Perdanakusuma.

Menurutnya, proses pemindahan masih menunggu terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) sebagai payung hukum pelaksanaan revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma.

Oleh sebab itu, Kemenhub sedang menunggu proses pengesahannya untuk bisa segera dilaksanakan.

"Perpindahan operasional pesawat udara sipil dilaksanakan setelah diterbitkannya Perpres dimaksud," katanya.

Menurut Adita, revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma memang diperlukan meningkatkan faktor keselamatan penerbangan di bandara itu. Di antaranya akan dilakukan perbaikan pada sisi runway dan sistem drainase.

"Revitalisasi Bandara Halim Perdanakusuma dilakukan dalam rangka peningkatan pelayanan dan keselamatan penerbangan,"  Tambahnya.(Endah/IST)


Post a Comment

0 Comments