INFOKU, BLORA - Entah tahun berapa bangunan tua yang terletak jl Pemuda nomor 15 A Blora ini dibangun.
Yang Pasti bangunan ini
peninggalan sejarah yang dibangun jaman penjajahan Belanda dulu.
Bangunan ini sendiri sejak era
kemerdekaan selalu dipakai para Bupati Blora, namun saat Bupati Blora Sumarno
Rumah dinas Bupati di Alun-alun Utara, bangunan ini di pakai kantor Bappeda
kemudian Kantor BPPT dan sampai sekarang sebagai Rumah Dinas Wakil Bupati Blora.
Dan saat ini tepatnya April lalu ditempati sebagai Rumah Dinas Wakil Bupati Blora, yang saat ini ditempati Sri Setyorini karena menjabatnya.
Baca juga : Misteri Rumah Dinas Wakil Bupati Blora
Namanya saja sebuah bangunan
atau rumah tua tidak bisa diungkiri menyimpan misteri tersediri yang sangat
sulit dinalar akal sehat.
Apalagi dulunya rumah ini
dipakai tempat tinggal para petinggi Blora tempo dulu, yang tentunya banyak
tersimpan berbagai barang-barang yang dipercaya masyarakat mempunyai daya magis
tertentu.
Beberapa tokoh kebatinan di
Blora ketika ditemui Infoku membenarkan bahwa rumah seorang petinggi tentunya
banyak diisi berbagai macam pernik-pernik metafisika untuk melindungi tiang
rumahnya.
“Biasanya Jin (Mahluk
ciptaan ALLAH yang lain) ada disitu, sebagai penunggu dari gangguan gaib,”
katanya enggan disebut namanya.
Sang Cucu Sering Ajak Main Jin
Beberapa tahun lalu yakni saat Wakil
bupati Blora ke 3 di jabat H Abu Nafi, mengatakan beberapa kali pernah melihat
kejadiaan yang aneh di rumah ini.
Seperti beberapa kali istrinya,
yakni Ny Lis Abu Nafi jatuh terpeleset dirumah bangunan lama ini.
“Lantainya Licin bila basah, bos,” kata Abu Nafi dengan logat khas pada setiap orang yang dikenalnya.
Akan tetapi kalangan paranormal
menyebut kejadian ini sebagai perbuat sang Jin penunggu dengan mendorong Lis
Abu Nafi sehingga jatuh.
Karena karena tanpa sengaja mengusik sesuatu hal yang tidak mereka (Jin-red) sukai.
Baca juga : Mobil Dinas Bappeda Sering Dipakai Main Hantu Cantik dan Bayinya
“Kejadian ini salah satu bentuk
adanya makluk halus yang ada disekitar rumah itu,” jelas paranormal tersebut.
Akan tetapi jin-jin penunggu
rumah wabup ini tidak selamanya mengganggu Abu Nafi dan istrinya saja.
Bahkan Sang Cucu yang kala itu
baru berumur kurang lebih 3 tahun sering diajak main oleh makluk halus yang ada
disitu.
Infoku saat itu yang sempat
mengajak omong anak 3 tahunan ini, sungguh kaget apa yang dikatakan anak ini.
Saat ditanya bagaimana dengan
bagaimana wujud temanya yang sering mengajak main, dia menjawab Besar dan Hitam.
“Mumu (nama panggilan jin oleh cucu Abu Nafi-red) hitam dan
besal (Besar… karena dia masih
belum bisa menyebut huruf R-red) sudah nggak ngajak main
adik lagi,” kata anak lugu ini.
Ada Satu Kamar tak Berpintu
Keanehan yang lain Bangunan Tua
dirumah dinas wabup Blora yang dihuni keluarga Abu Nafi adalah adanya satu
kamar tanpa pintu.
Ruangan dengan ukuran kurang
lebih 2,5 meter x 3 meter yang terletak dibelakang dekat kamar mandi tertutup
rapat oleh tembok.
Tak ada satu pintupun untuk
masuk kedalam ruangan tersebut.
Beberapa sumber yang berhasil ditemui INFOKU kala itu, yakni para pekerja bangunan yang pernah memperbaiki genting rumah itu mengatakan melihat ruangan atau kamar tersebut terdapat lubang ditengahnya.
“Seperti lubang Sumur ada
ditengah ruangan itu, entah berapa kedalamanya saya tidak tahu, mas,” kata
pekerja itu.
Dari beberapa orang paranormal
yang ditemui saat dimintai komentarnya mengatakan bahwa ruangan tersebut
dulunya dipakai tempat semedi para Bupati Blora tempo dulu.
Baca juga : Misteri Harta Karun Suku “Wong Kalang” di Blora Masih Menjanjikan
“Sebagai tempat bertemunya
bupati Blora tempo dulu dengan para penjaganya (Jin) dari dua alam berbeda,”
jelas sang paranormal.
Memang dinalar secara logika
pernyataan sang paranormal sungguh diluar akal sehat, namun itulah yang menjadi
kenyataan yang terjadi di masyarakat jawa.
Ketika ditanya bagaimana bila kamar tersebut dibongkar dalam arti dibuatkan pintu, sang paranormal menjawab tidak perlu.
“Saya yakin penghuni rumah (saat itu wabup dijabat Abu Nafi-red) tidak akan melakukan itu, mengapa harus membongkarnya, kan tidak mengganggu, mengapa harus cari masalah,” pungkas sang paranormal.(Roes)
0 Comments
Post a Comment