INFOKU,BLORA - Kepala
Bagian Operasional (Bag Ops) Polres Blora AKP Supriyo menyampaikan untuk
menyambut tatanan kenormalan baru (new normal) diharapkan semua warga
masyarakat dari sekarang untuk mempersiapkan diri.
“Tempat
perbelanjaan, mall, pertokoan, tempat wisata dan perkantoran agar mempersiapkan
diri dengan tatanan kehidupan baru,” terang Kabag Ops Polres Blora AKP Supriyo
mewakili Kapolres Blora AKBP Ferry Irawan, SIK dalam konferensi pers laporan
dan informasi terkini perkembangan dan situasi Covid-19 di media center Posko
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Blora, Minggu (7/6/2020).
Seperti cek suhu
badan, disediakan tempat untuk cuci tangan, jaga jarak dan menggunakan masker.
Dijelaskannya
berdasarkan update terakhir monitoring data Covid-19 Kabupaten Blora hingga
pukul 10.19 Wib, Minggu (7/6/2020) jumlah Orang Tanpa Gejala (OTG) 632, terdiri
proses pemantauan 159, selesai pemantauan 472 dan meninggal 1 orang.
Jumlah Orang Dalam
Pemantaun (ODP) 955, proses pemantauan 39, selesai pemantauan 912, meninggal 4
orang.
Selanjutnya, Pasien
Dalam Pengawasan (PDP) 54, pengawasan 8, selesai pengawasan 31, Meninggal
menunggu hasil swab 0 orang. Meninggal 10 (PCR Negatif bukan Covid-19) dan 5
orang meninggal.
Kemudian warga yang
reaktif rapid test sebanyak 161 orang, terinci reaktif OTG 123, ODP 31 dan PDP
7 orang.
Selanjutnya kasus
terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 30 orang, 22 orang dirawat, sembuh 5
dan 3 orang meninggal dunia.
Berikutnya, jumlah pemudik sampai dengan pukul 21.00 WIB, Sabtu (6/6/2020) sejumlah 36.620 jiwa.
Berikutnya, jumlah pemudik sampai dengan pukul 21.00 WIB, Sabtu (6/6/2020) sejumlah 36.620 jiwa.
Pihaknya juga
menyampaikan Operasi Ketupat Candi 2020 yang digelar Polda Jateng dan Polres
Blora telah berakhir dengan situasi aman dan kondusif.
“Operasi Ketupat
Candi 2020 yang digelar Polda Jateng dan Polres Blora hari ni telah berakhir.
Alhamdulillah untuk di Blora tetap dalam situasi aman dan kondusif,” ungkapnya.
Menurutnya, hal itu
berkat kerjasama seluruh elemen masyarakat sehinga tercipta situasi yang aman
dan terkendali.
Disampaikan lebih
lanjut, terkait warga masyarakat yang ODP, PDP ataupun positif Covid-19 yang
saat ini sedang menjalani isolasi (mandiri), supaya warga masyarakat sekitar
tidak mengucilkannya.
“Namun tetap
mengikuti protokol kesehatan yang berlaku. Jangan lupa, agar kita semua ini
terhindar dari wabah Covid-19, agar selalu berdoa kepada Tuhan, semoga kita
dijauhkan dari wabah Covid-19,” tandasnya. (Endah/KOM)