Wabup Blora Dukung STAI Al -Muhammad Jadi Institut

 

INFOKU, BLORA - Wakil Bupati Blora, H. Arief Rohman M.Si mendukung Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Al-Muhammad Cepu untuk naik status menjadi Institut Agama Islam. Pertimbangannya karena melihat adanya perkembangan yang baik dari segi akademik, SDM, dan infrastruktur pendidikan yang ada.


”Kami mewakili Pemerintah Daerah Kabupaten Blora, siap mendukung dan mensupport program Al-Muhammad dari STAI menjadi Institut. Keberadaan perguruan tinggi di Kabupaten Blora sangat penting dalam membangun kualitas SDM, sehingga harus kita dukung bersama untuk peningkatan mutu dan kualitasnya,” ucap Arief di sela penutupan mahasiswa KKN mahasiswa setempat, Senin (31/8/2020), di Kampus II STAI Al-Muhammad (Sambong).

Terkait kegiatan KKN yang kali ini dilaksanakan oleh para Mahasiswa (STAI) Al-Muhammad dari rumah, mengingat masih adanya pandemi Covid-19, Wakil Bupati Arief mengucapkan terimakasih kepada seluruh mahasiswa yang melaksanakan KKN dengan selalu memperhatikan kesehatan. Termasuk ikut serta mensosialisasikan pentingnya protokol kesehatan bagi masyarakat.

”Kami sangat mengapresiasi kegigihan STAI Al Muhammad yang tetap melaksanakan KKN di tengah pandemi untuk mengabdikan diri kepada masyarakat. Terima kasih kepada para mahasiswa yang telah menjadi pelopor kepatuhan protokol kesehatan di lingkungan sekitarnya. ”

Disamping itu Wakil Bupati berharap kegiatan KKN dari rumah ini bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, dan berujung pada kemajuan Kabupaten Blora.

“STAI Al-Muhammad ini sudah lama berkontribusi mendidik generasi muda Blora menjadi insan yang berilmu dan beriman. Semoga kedepan Al-Muhammad terus berkembang maju menjadi pergurun tinggi kebangaan Kabupaten Blora,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua STAI Al-Muhammad Cepu, Kadarusmanto, mewakili Yayasan Al-Muhammad Cepu, mengucapkan terimakasih atas perhatian dan dukungan Wakil Bupati Blora terhadap kemajuan perguruan tinggi yang dipimpinnya.

“Terimakasih atas dukungan dan support Bapak Wakil Bupati terhadap STAI Al-Muhammad. Kami terus berbenah dan siap bekerjasama memajukan Blora dari sektor pendidikan tinggi. Seperti kali ini kita laksanakan KKN dari rumah yang melibatkan 232 mahasiswa,” terang Kadarismanto.

Maksud KKN dari rumah ini, menurutnya, mahasiswa tidak lagi dikumpulkan tinggal di satu desa secara bersama-sama. Melainkan mereka berangkat melaksanakan KKN dari rumahnya masing-masing dan mengunggah kegiatan KKN nya di media sosial yang disediakan kampus. Lokasi KKN nya pun cukup di wilayah desa-desa Kabupaten Blora dan telah dilaksanakan mulai 1-31 Agustus 2020.(Endah/UD)

Post a Comment

0 Comments